Tujuan: Peraturan 19 mencakup beberapa pilihan pembebasan bagi pemain atas bola tidak dapat dimainkan. Ini memperbolehkan pemain menggunakan pilihan – umumnya dengan satu pukulan penalti – untuk keluar dari situasi sulit dimana saja di lapangan (selain di area penalti).
Hanya pemain yang boleh memutuskan bolanya tidak dapat dimainkan dan mengambil pembebasan dengan penalti berdasarkan Peraturan 19.2 atau 19.3.
Pemain boleh mengambil pembebasan bola tidak dapat dimainkan menggunakan salah satu dari tiga pilihan dalam Peraturan 19.2a, b atau c, dengan menambahkansatu pukulan penaltidi tiap kasus.
Pemain boleh memainkan bola semulanya atau bola lain dari mana pukulan sebelumnya dilakukan (lihat Peraturan 14.6).
Pemain boleh mengedrop bola semulanya atau bola lain (lihat Peraturan 14.3) di area pembebasan berdasarkan garis referensi lurus ke belakang dari lubang melalui tempat bola semulanya
Pemain boleh mengedrop bola semulanya atau bola lain di area pembebasanmenyamping (lihat Peraturan 14.3):
Penalti atas Memainkan Bola dari Tempat Salah Pelanggaran Peraturan19.2: Penalti Umum berdasarkan Peraturan 14.7a.
Di saat bola pemain berada di bunker:
Sebagai pilihan pembebasan tambahan saat bola pemain berada di bunker, dengantotal dua pukulan penalti, pemain boleh mengambil pembebasan di-garis-belakang di luar bunker berdasarkanPeraturan 19.2b.
Penalti atas Memainkan Bola dari Tempat Salah Pelanggaran Peraturan19.3: Penalti Umum berdasarkan Peraturan 14.7a.
Keseluruhan area permainan di dalam sisi segala pembatas lapangan yang ditentukan oleh Komite.
Lapangan terbentuk atas lima area dari lapangan yang ditetapkan.
Suatu area darimana diperkenankan pembebasan dengan satu pukulan penalti bila bola pemain berhenti di sana.
Suatu area penalti adalah:
Area penalti adalah salah satu dari lima area lapangan yang ditetapkan.
Ada dua tipe berbeda dari area penalti, dibedakan oleh warna yang digunakan untuk memarkahinya:
Apabila warna area penalti tidak dimarkahi atau ditandai oleh Komite, ia diperlakukan sebagai area penalti merah.
Sisi dari area penalti berlanjut ke atas maupun ke bawah dari dasar (ground):
Sisi dari suatu area penalti seyogyanya ditentukan dengan patok-patok, garis ataufitur fisik:
Di saat sisi dari area penalti ditentukan oleh garis atau oleh fitur fisik, patok-patokdapat digunakan untuk menunjukkan dimana area penalti berada, namun merekatidak memiliki arti lain.
Di saat sisi dari badan air tidak ditetapkan oleh Komite, sisi dari area penalti ditentukan oleh pembatas alaminya (yaitu, disaat dasar (ground) menurun untuk membentuk lekukan dimana air akan berada).
Apabila suatu lokasi air terbuka umumnya tidak mengandung air (seperti selokan airatau area aliran air yang kering selain dalam musim hujan), Komite dapat menetapkan area itu sebagai bagian dari area umum (yang berarti ia bukanlah area penalti).
Suatu area darimana diperkenankan pembebasan dengan satu pukulan penalti bila bola pemain berhenti di sana.
Suatu area penalti adalah:
Area penalti adalah salah satu dari lima area lapangan yang ditetapkan.
Ada dua tipe berbeda dari area penalti, dibedakan oleh warna yang digunakan untuk memarkahinya:
Apabila warna area penalti tidak dimarkahi atau ditandai oleh Komite, ia diperlakukan sebagai area penalti merah.
Sisi dari area penalti berlanjut ke atas maupun ke bawah dari dasar (ground):
Sisi dari suatu area penalti seyogyanya ditentukan dengan patok-patok, garis ataufitur fisik:
Di saat sisi dari area penalti ditentukan oleh garis atau oleh fitur fisik, patok-patokdapat digunakan untuk menunjukkan dimana area penalti berada, namun merekatidak memiliki arti lain.
Di saat sisi dari badan air tidak ditetapkan oleh Komite, sisi dari area penalti ditentukan oleh pembatas alaminya (yaitu, disaat dasar (ground) menurun untuk membentuk lekukan dimana air akan berada).
Apabila suatu lokasi air terbuka umumnya tidak mengandung air (seperti selokan airatau area aliran air yang kering selain dalam musim hujan), Komite dapat menetapkan area itu sebagai bagian dari area umum (yang berarti ia bukanlah area penalti).
Suatu prosedur dan penalti disaat pemain mengambil pembebasan berdasarkanPeraturan 17, 18, 19 dengan memainkan sebuah bola dari tempat dimana pukulan sebelumnya dilakukan (lihat Peraturan 14.6).
Istilah pukulan dan jarak bermakna pemain:
Gerakan ke depan suatu klab yang dilakukan untuk memukul bola.
Namun pukulan belum dilakukan apabila pemain tersebut:
Disaat Peraturan merujuk pada “memainkan sebuah bola,” ini bermakna samadengan melakukan sebuah pukulan.
Skor pemain pada suatu hole atau ronde dinyatakan sebagai sejumlah “pukulan” atau “pukulan yang dilakukan” yang mana bermakna pukulan-pukulan yang dibuat maupun segala pukulan-pukulan penalti (lihat Peraturan 3.1c).
Interpretasi Pukulan /1 – Menentukan Apakah Pukulan Telah Dilakukan
Apabila pemain memulai ayunan ke depan sebuah klab dengan tujuan memukul bola, tindakannya dihitung sebagai suatu pukulan saat:
Tindakan pemain tidak dihitung sebagai pukulan di tiap situasi berikut:
Memegang bola dan melepaskannya sehingga jatuh melalui udara, dengan tujuan agar bola berada dalam permainan.
Apabila pemain melepaskan sebuah bola tidak dengan tujuan agar bola berada dalam permainan, bola tersebut belum didrop dan tidak berada dalam permainan (lihat Peraturan 14.4).
Setiap Peraturan pembebasan memberi ketentuan area pembebasan secara spesifik di mana bola harus didrop dan berhenti.
Dalam mengambil pembebasan, pemain harus melepaskan bola dari suatu lokasisetinggi lutut sehingga bola tersebut:
Area dimana pemain harus mengedrop sebuah bola disaat mengambil pembebasan berdasarkan suatu Peraturan. Tiap Peraturan pembebasan mengharuskan pemain untuk menggunakan area pembebasan yang spesifik dimana ukuran dan tempatnya berdasarkan atas tiga faktor berikut:
Dalam menggunakan panjang-klab untuk menentukan ukuran dari area pembebasan, pemain diperkenankan mengukur secara langsung melewati selokan, lubang atau kondisi serupa, dan secara langsung melewati atau menembus suatu benda (seperti sebuah pohon, pagar, tembok, terowongan, saluran air atau kepala sprinkler), namun tidak diperkenankan untuk mengukur menembus dasar (ground) yang secara alamiah turun dan naik.
Lihat Committee Procedures, Section 2I (Komite dapat memilih untuk memperbolehkan atau mengharuskan pemain menggunakan zona drop sebagai area pembebasan saat mengambil pembebasan tertentu).
Klarifikasi – Menentukan Apakah Bola di Area Pembebasan
Di saat menentukan apakah suatu bola telah berhenti di area pembebasan (seperti satu atau dua panjang-klab dari titik referensi bergantung dari Peraturan yang diterapkan), bola itu berada di area pembebasan bila sebagian dari bola itu berada di dalam pengukuran satu atau dua panjang-klab. Namun, sebuah bola tidak berada di area pembebasan bila sebagian dari bola berada lebih dekat ke lubang dari titik referensi atau di saat sebagian dari bola mendapat gangguan dari kondisi dari mana pembebasan gratis diambil.
(Klarifikasi ditambahkan 12/2018)
Titik penyelesaian di putting green untuk hole yang dimainkan:
Kata "hole" (saat tidak digunakan dalam definisi) digunakan di sepanjang Peraturan yang berarti bagian dari lapangan yang dikaitkan dengan suatu area tee, putting green dan lubang tertentu. Memainkan suatu hole dimulai dari area tee dan berakhir saat bola telah masuk lubang di putting green (atau saat Peraturan menyatakan hole itu telah diselesaikan).
Keseluruhan area permainan di dalam sisi segala pembatas lapangan yang ditentukan oleh Komite.
Lapangan terbentuk atas lima area dari lapangan yang ditetapkan.
Titik penyelesaian di putting green untuk hole yang dimainkan:
Kata "hole" (saat tidak digunakan dalam definisi) digunakan di sepanjang Peraturan yang berarti bagian dari lapangan yang dikaitkan dengan suatu area tee, putting green dan lubang tertentu. Memainkan suatu hole dimulai dari area tee dan berakhir saat bola telah masuk lubang di putting green (atau saat Peraturan menyatakan hole itu telah diselesaikan).
Sebuah benda yang digunakan untuk menaikkan sebuah bola di atas dasar (ground) untuk memainkan bola tersebut dari area tee. Ia tidak boleh lebih panjang dari empat inci (101.6 mm) dan harus memenuhi ketentuan dari Peraturan Perlengkapan.
Memegang bola dan melepaskannya sehingga jatuh melalui udara, dengan tujuan agar bola berada dalam permainan.
Apabila pemain melepaskan sebuah bola tidak dengan tujuan agar bola berada dalam permainan, bola tersebut belum didrop dan tidak berada dalam permainan (lihat Peraturan 14.4).
Setiap Peraturan pembebasan memberi ketentuan area pembebasan secara spesifik di mana bola harus didrop dan berhenti.
Dalam mengambil pembebasan, pemain harus melepaskan bola dari suatu lokasisetinggi lutut sehingga bola tersebut:
Titik penyelesaian di putting green untuk hole yang dimainkan:
Kata "hole" (saat tidak digunakan dalam definisi) digunakan di sepanjang Peraturan yang berarti bagian dari lapangan yang dikaitkan dengan suatu area tee, putting green dan lubang tertentu. Memainkan suatu hole dimulai dari area tee dan berakhir saat bola telah masuk lubang di putting green (atau saat Peraturan menyatakan hole itu telah diselesaikan).
Memegang bola dan melepaskannya sehingga jatuh melalui udara, dengan tujuan agar bola berada dalam permainan.
Apabila pemain melepaskan sebuah bola tidak dengan tujuan agar bola berada dalam permainan, bola tersebut belum didrop dan tidak berada dalam permainan (lihat Peraturan 14.4).
Setiap Peraturan pembebasan memberi ketentuan area pembebasan secara spesifik di mana bola harus didrop dan berhenti.
Dalam mengambil pembebasan, pemain harus melepaskan bola dari suatu lokasisetinggi lutut sehingga bola tersebut:
Panjang dari klab terpanjang dari ke 14 (atau kurang) klab yang pemain miliki selama ronde (sebagaimana diperkenankan oleh Peraturan 4.1b(1)), selain putter.
Sebagai contoh, bila klab terpanjang (selain putter) yang pemain miliki selama ronde adalah driver 43 inci (109.22 cm), panjang-klab bagi pemain tersebut adalah 43 inci untuk ronde tersebut.
Panjang-klab digunakan untuk menetapkan area tee pemain di tiap hole dan dalam menentukan besar area pembebasan pemain disaat mengambil pembebasan berdasarkan suatu Peraturan.
Interpretasi Panjang-Klab/1 – Arti dari “Panjang-Klab” Saat Pengukuran
Untuk tujuan pengukuran saat menentukan area pembebasan, panjang keseluruhan klab digunakan, mulai dari ujung kepala klab sampai pangkal grip. Namun bila klab memakai penutup kepala atau memiliki tambahan di pangkal grip, mereka tidak boleh digunakan sebagai bagian dari klab untuk mengukur.
Interpretasi Panjang-Klab/2 – Bagaimana Mengukur Saat Klab Terpanjang Patah
Apabila klab terpanjang yang pemain miliki dalam ronde patah, klab patah itu tetap digunakan untuk menentukan ukuran area pembebasanya. Namun, bila klab terpanjang patah dan pemain diperbolehkan menggantinya dengan klab lain (Pengecualian atas Peraturan 4.1b(3)) dan pemain melakukannya, klab patah tersebut tidak lagi merupakan sebagai klab terpanjangnya.
Apabila pemain memulai suatu ronde dengan kurang dari 14 klab dan memutuskan untuk menambah klab lain ayng lebih lebih panjang dari semua klabnya, klab yang ditambahkan itu digunakan untuk pengukuran asalkan itu bukan putter.
Klarifikasi – Arti “Panjang-Klab” Saat Bermain dengan Partner
Dalam bentuk permainan berpartner, klab terpanjang dari kedua partner, kecuali putter, dapat digunakan untuk menentukan area tee atau ukuran area pembebasan.
(Klarifikasi ditambahkan 12/2018)
Titik penyelesaian di putting green untuk hole yang dimainkan:
Kata "hole" (saat tidak digunakan dalam definisi) digunakan di sepanjang Peraturan yang berarti bagian dari lapangan yang dikaitkan dengan suatu area tee, putting green dan lubang tertentu. Memainkan suatu hole dimulai dari area tee dan berakhir saat bola telah masuk lubang di putting green (atau saat Peraturan menyatakan hole itu telah diselesaikan).
Lima area yang ditetapkan yang membentuk lapangan:
Lima area yang ditetapkan yang membentuk lapangan:
Panjang dari klab terpanjang dari ke 14 (atau kurang) klab yang pemain miliki selama ronde (sebagaimana diperkenankan oleh Peraturan 4.1b(1)), selain putter.
Sebagai contoh, bila klab terpanjang (selain putter) yang pemain miliki selama ronde adalah driver 43 inci (109.22 cm), panjang-klab bagi pemain tersebut adalah 43 inci untuk ronde tersebut.
Panjang-klab digunakan untuk menetapkan area tee pemain di tiap hole dan dalam menentukan besar area pembebasan pemain disaat mengambil pembebasan berdasarkan suatu Peraturan.
Interpretasi Panjang-Klab/1 – Arti dari “Panjang-Klab” Saat Pengukuran
Untuk tujuan pengukuran saat menentukan area pembebasan, panjang keseluruhan klab digunakan, mulai dari ujung kepala klab sampai pangkal grip. Namun bila klab memakai penutup kepala atau memiliki tambahan di pangkal grip, mereka tidak boleh digunakan sebagai bagian dari klab untuk mengukur.
Interpretasi Panjang-Klab/2 – Bagaimana Mengukur Saat Klab Terpanjang Patah
Apabila klab terpanjang yang pemain miliki dalam ronde patah, klab patah itu tetap digunakan untuk menentukan ukuran area pembebasanya. Namun, bila klab terpanjang patah dan pemain diperbolehkan menggantinya dengan klab lain (Pengecualian atas Peraturan 4.1b(3)) dan pemain melakukannya, klab patah tersebut tidak lagi merupakan sebagai klab terpanjangnya.
Apabila pemain memulai suatu ronde dengan kurang dari 14 klab dan memutuskan untuk menambah klab lain ayng lebih lebih panjang dari semua klabnya, klab yang ditambahkan itu digunakan untuk pengukuran asalkan itu bukan putter.
Klarifikasi – Arti “Panjang-Klab” Saat Bermain dengan Partner
Dalam bentuk permainan berpartner, klab terpanjang dari kedua partner, kecuali putter, dapat digunakan untuk menentukan area tee atau ukuran area pembebasan.
(Klarifikasi ditambahkan 12/2018)
Area dimana pemain harus mengedrop sebuah bola disaat mengambil pembebasan berdasarkan suatu Peraturan. Tiap Peraturan pembebasan mengharuskan pemain untuk menggunakan area pembebasan yang spesifik dimana ukuran dan tempatnya berdasarkan atas tiga faktor berikut:
Dalam menggunakan panjang-klab untuk menentukan ukuran dari area pembebasan, pemain diperkenankan mengukur secara langsung melewati selokan, lubang atau kondisi serupa, dan secara langsung melewati atau menembus suatu benda (seperti sebuah pohon, pagar, tembok, terowongan, saluran air atau kepala sprinkler), namun tidak diperkenankan untuk mengukur menembus dasar (ground) yang secara alamiah turun dan naik.
Lihat Committee Procedures, Section 2I (Komite dapat memilih untuk memperbolehkan atau mengharuskan pemain menggunakan zona drop sebagai area pembebasan saat mengambil pembebasan tertentu).
Klarifikasi – Menentukan Apakah Bola di Area Pembebasan
Di saat menentukan apakah suatu bola telah berhenti di area pembebasan (seperti satu atau dua panjang-klab dari titik referensi bergantung dari Peraturan yang diterapkan), bola itu berada di area pembebasan bila sebagian dari bola itu berada di dalam pengukuran satu atau dua panjang-klab. Namun, sebuah bola tidak berada di area pembebasan bila sebagian dari bola berada lebih dekat ke lubang dari titik referensi atau di saat sebagian dari bola mendapat gangguan dari kondisi dari mana pembebasan gratis diambil.
(Klarifikasi ditambahkan 12/2018)
Lima area yang ditetapkan yang membentuk lapangan:
Memegang bola dan melepaskannya sehingga jatuh melalui udara, dengan tujuan agar bola berada dalam permainan.
Apabila pemain melepaskan sebuah bola tidak dengan tujuan agar bola berada dalam permainan, bola tersebut belum didrop dan tidak berada dalam permainan (lihat Peraturan 14.4).
Setiap Peraturan pembebasan memberi ketentuan area pembebasan secara spesifik di mana bola harus didrop dan berhenti.
Dalam mengambil pembebasan, pemain harus melepaskan bola dari suatu lokasisetinggi lutut sehingga bola tersebut:
Area dimana pemain harus mengedrop sebuah bola disaat mengambil pembebasan berdasarkan suatu Peraturan. Tiap Peraturan pembebasan mengharuskan pemain untuk menggunakan area pembebasan yang spesifik dimana ukuran dan tempatnya berdasarkan atas tiga faktor berikut:
Dalam menggunakan panjang-klab untuk menentukan ukuran dari area pembebasan, pemain diperkenankan mengukur secara langsung melewati selokan, lubang atau kondisi serupa, dan secara langsung melewati atau menembus suatu benda (seperti sebuah pohon, pagar, tembok, terowongan, saluran air atau kepala sprinkler), namun tidak diperkenankan untuk mengukur menembus dasar (ground) yang secara alamiah turun dan naik.
Lihat Committee Procedures, Section 2I (Komite dapat memilih untuk memperbolehkan atau mengharuskan pemain menggunakan zona drop sebagai area pembebasan saat mengambil pembebasan tertentu).
Klarifikasi – Menentukan Apakah Bola di Area Pembebasan
Di saat menentukan apakah suatu bola telah berhenti di area pembebasan (seperti satu atau dua panjang-klab dari titik referensi bergantung dari Peraturan yang diterapkan), bola itu berada di area pembebasan bila sebagian dari bola itu berada di dalam pengukuran satu atau dua panjang-klab. Namun, sebuah bola tidak berada di area pembebasan bila sebagian dari bola berada lebih dekat ke lubang dari titik referensi atau di saat sebagian dari bola mendapat gangguan dari kondisi dari mana pembebasan gratis diambil.
(Klarifikasi ditambahkan 12/2018)
Memegang bola dan melepaskannya sehingga jatuh melalui udara, dengan tujuan agar bola berada dalam permainan.
Apabila pemain melepaskan sebuah bola tidak dengan tujuan agar bola berada dalam permainan, bola tersebut belum didrop dan tidak berada dalam permainan (lihat Peraturan 14.4).
Setiap Peraturan pembebasan memberi ketentuan area pembebasan secara spesifik di mana bola harus didrop dan berhenti.
Dalam mengambil pembebasan, pemain harus melepaskan bola dari suatu lokasisetinggi lutut sehingga bola tersebut:
Area dimana pemain harus mengedrop sebuah bola disaat mengambil pembebasan berdasarkan suatu Peraturan. Tiap Peraturan pembebasan mengharuskan pemain untuk menggunakan area pembebasan yang spesifik dimana ukuran dan tempatnya berdasarkan atas tiga faktor berikut:
Dalam menggunakan panjang-klab untuk menentukan ukuran dari area pembebasan, pemain diperkenankan mengukur secara langsung melewati selokan, lubang atau kondisi serupa, dan secara langsung melewati atau menembus suatu benda (seperti sebuah pohon, pagar, tembok, terowongan, saluran air atau kepala sprinkler), namun tidak diperkenankan untuk mengukur menembus dasar (ground) yang secara alamiah turun dan naik.
Lihat Committee Procedures, Section 2I (Komite dapat memilih untuk memperbolehkan atau mengharuskan pemain menggunakan zona drop sebagai area pembebasan saat mengambil pembebasan tertentu).
Klarifikasi – Menentukan Apakah Bola di Area Pembebasan
Di saat menentukan apakah suatu bola telah berhenti di area pembebasan (seperti satu atau dua panjang-klab dari titik referensi bergantung dari Peraturan yang diterapkan), bola itu berada di area pembebasan bila sebagian dari bola itu berada di dalam pengukuran satu atau dua panjang-klab. Namun, sebuah bola tidak berada di area pembebasan bila sebagian dari bola berada lebih dekat ke lubang dari titik referensi atau di saat sebagian dari bola mendapat gangguan dari kondisi dari mana pembebasan gratis diambil.
(Klarifikasi ditambahkan 12/2018)
Panjang dari klab terpanjang dari ke 14 (atau kurang) klab yang pemain miliki selama ronde (sebagaimana diperkenankan oleh Peraturan 4.1b(1)), selain putter.
Sebagai contoh, bila klab terpanjang (selain putter) yang pemain miliki selama ronde adalah driver 43 inci (109.22 cm), panjang-klab bagi pemain tersebut adalah 43 inci untuk ronde tersebut.
Panjang-klab digunakan untuk menetapkan area tee pemain di tiap hole dan dalam menentukan besar area pembebasan pemain disaat mengambil pembebasan berdasarkan suatu Peraturan.
Interpretasi Panjang-Klab/1 – Arti dari “Panjang-Klab” Saat Pengukuran
Untuk tujuan pengukuran saat menentukan area pembebasan, panjang keseluruhan klab digunakan, mulai dari ujung kepala klab sampai pangkal grip. Namun bila klab memakai penutup kepala atau memiliki tambahan di pangkal grip, mereka tidak boleh digunakan sebagai bagian dari klab untuk mengukur.
Interpretasi Panjang-Klab/2 – Bagaimana Mengukur Saat Klab Terpanjang Patah
Apabila klab terpanjang yang pemain miliki dalam ronde patah, klab patah itu tetap digunakan untuk menentukan ukuran area pembebasanya. Namun, bila klab terpanjang patah dan pemain diperbolehkan menggantinya dengan klab lain (Pengecualian atas Peraturan 4.1b(3)) dan pemain melakukannya, klab patah tersebut tidak lagi merupakan sebagai klab terpanjangnya.
Apabila pemain memulai suatu ronde dengan kurang dari 14 klab dan memutuskan untuk menambah klab lain ayng lebih lebih panjang dari semua klabnya, klab yang ditambahkan itu digunakan untuk pengukuran asalkan itu bukan putter.
Klarifikasi – Arti “Panjang-Klab” Saat Bermain dengan Partner
Dalam bentuk permainan berpartner, klab terpanjang dari kedua partner, kecuali putter, dapat digunakan untuk menentukan area tee atau ukuran area pembebasan.
(Klarifikasi ditambahkan 12/2018)
Titik penyelesaian di putting green untuk hole yang dimainkan:
Kata "hole" (saat tidak digunakan dalam definisi) digunakan di sepanjang Peraturan yang berarti bagian dari lapangan yang dikaitkan dengan suatu area tee, putting green dan lubang tertentu. Memainkan suatu hole dimulai dari area tee dan berakhir saat bola telah masuk lubang di putting green (atau saat Peraturan menyatakan hole itu telah diselesaikan).
Lima area yang ditetapkan yang membentuk lapangan:
Lima area yang ditetapkan yang membentuk lapangan:
Panjang dari klab terpanjang dari ke 14 (atau kurang) klab yang pemain miliki selama ronde (sebagaimana diperkenankan oleh Peraturan 4.1b(1)), selain putter.
Sebagai contoh, bila klab terpanjang (selain putter) yang pemain miliki selama ronde adalah driver 43 inci (109.22 cm), panjang-klab bagi pemain tersebut adalah 43 inci untuk ronde tersebut.
Panjang-klab digunakan untuk menetapkan area tee pemain di tiap hole dan dalam menentukan besar area pembebasan pemain disaat mengambil pembebasan berdasarkan suatu Peraturan.
Interpretasi Panjang-Klab/1 – Arti dari “Panjang-Klab” Saat Pengukuran
Untuk tujuan pengukuran saat menentukan area pembebasan, panjang keseluruhan klab digunakan, mulai dari ujung kepala klab sampai pangkal grip. Namun bila klab memakai penutup kepala atau memiliki tambahan di pangkal grip, mereka tidak boleh digunakan sebagai bagian dari klab untuk mengukur.
Interpretasi Panjang-Klab/2 – Bagaimana Mengukur Saat Klab Terpanjang Patah
Apabila klab terpanjang yang pemain miliki dalam ronde patah, klab patah itu tetap digunakan untuk menentukan ukuran area pembebasanya. Namun, bila klab terpanjang patah dan pemain diperbolehkan menggantinya dengan klab lain (Pengecualian atas Peraturan 4.1b(3)) dan pemain melakukannya, klab patah tersebut tidak lagi merupakan sebagai klab terpanjangnya.
Apabila pemain memulai suatu ronde dengan kurang dari 14 klab dan memutuskan untuk menambah klab lain ayng lebih lebih panjang dari semua klabnya, klab yang ditambahkan itu digunakan untuk pengukuran asalkan itu bukan putter.
Klarifikasi – Arti “Panjang-Klab” Saat Bermain dengan Partner
Dalam bentuk permainan berpartner, klab terpanjang dari kedua partner, kecuali putter, dapat digunakan untuk menentukan area tee atau ukuran area pembebasan.
(Klarifikasi ditambahkan 12/2018)
Area dimana pemain harus mengedrop sebuah bola disaat mengambil pembebasan berdasarkan suatu Peraturan. Tiap Peraturan pembebasan mengharuskan pemain untuk menggunakan area pembebasan yang spesifik dimana ukuran dan tempatnya berdasarkan atas tiga faktor berikut:
Dalam menggunakan panjang-klab untuk menentukan ukuran dari area pembebasan, pemain diperkenankan mengukur secara langsung melewati selokan, lubang atau kondisi serupa, dan secara langsung melewati atau menembus suatu benda (seperti sebuah pohon, pagar, tembok, terowongan, saluran air atau kepala sprinkler), namun tidak diperkenankan untuk mengukur menembus dasar (ground) yang secara alamiah turun dan naik.
Lihat Committee Procedures, Section 2I (Komite dapat memilih untuk memperbolehkan atau mengharuskan pemain menggunakan zona drop sebagai area pembebasan saat mengambil pembebasan tertentu).
Klarifikasi – Menentukan Apakah Bola di Area Pembebasan
Di saat menentukan apakah suatu bola telah berhenti di area pembebasan (seperti satu atau dua panjang-klab dari titik referensi bergantung dari Peraturan yang diterapkan), bola itu berada di area pembebasan bila sebagian dari bola itu berada di dalam pengukuran satu atau dua panjang-klab. Namun, sebuah bola tidak berada di area pembebasan bila sebagian dari bola berada lebih dekat ke lubang dari titik referensi atau di saat sebagian dari bola mendapat gangguan dari kondisi dari mana pembebasan gratis diambil.
(Klarifikasi ditambahkan 12/2018)
Lima area yang ditetapkan yang membentuk lapangan:
Memegang bola dan melepaskannya sehingga jatuh melalui udara, dengan tujuan agar bola berada dalam permainan.
Apabila pemain melepaskan sebuah bola tidak dengan tujuan agar bola berada dalam permainan, bola tersebut belum didrop dan tidak berada dalam permainan (lihat Peraturan 14.4).
Setiap Peraturan pembebasan memberi ketentuan area pembebasan secara spesifik di mana bola harus didrop dan berhenti.
Dalam mengambil pembebasan, pemain harus melepaskan bola dari suatu lokasisetinggi lutut sehingga bola tersebut:
Area dimana pemain harus mengedrop sebuah bola disaat mengambil pembebasan berdasarkan suatu Peraturan. Tiap Peraturan pembebasan mengharuskan pemain untuk menggunakan area pembebasan yang spesifik dimana ukuran dan tempatnya berdasarkan atas tiga faktor berikut:
Dalam menggunakan panjang-klab untuk menentukan ukuran dari area pembebasan, pemain diperkenankan mengukur secara langsung melewati selokan, lubang atau kondisi serupa, dan secara langsung melewati atau menembus suatu benda (seperti sebuah pohon, pagar, tembok, terowongan, saluran air atau kepala sprinkler), namun tidak diperkenankan untuk mengukur menembus dasar (ground) yang secara alamiah turun dan naik.
Lihat Committee Procedures, Section 2I (Komite dapat memilih untuk memperbolehkan atau mengharuskan pemain menggunakan zona drop sebagai area pembebasan saat mengambil pembebasan tertentu).
Klarifikasi – Menentukan Apakah Bola di Area Pembebasan
Di saat menentukan apakah suatu bola telah berhenti di area pembebasan (seperti satu atau dua panjang-klab dari titik referensi bergantung dari Peraturan yang diterapkan), bola itu berada di area pembebasan bila sebagian dari bola itu berada di dalam pengukuran satu atau dua panjang-klab. Namun, sebuah bola tidak berada di area pembebasan bila sebagian dari bola berada lebih dekat ke lubang dari titik referensi atau di saat sebagian dari bola mendapat gangguan dari kondisi dari mana pembebasan gratis diambil.
(Klarifikasi ditambahkan 12/2018)
Semua tempat di lapangan selain dari tempat dimana pemain diharuskan atau diperbolehkan untuk memainkan bolanya berdasarkan Peraturan.
Contoh bermain dari tempat salah:
Memainkan sebuah bola dari luar area tee disaat memulai permainan sebuah hole atau disaat mencoba memperbaiki kesalahan tersebut bukanlah bermain dari tempat salah (lihat Peraturan 6.1b).
Area pasir yang disiapkan secara khusus, umumnya berupa cekungan di mana rumput atau tanah dipindahkan.
Berikut ini bukan bagian dari sebuah bunker:
Bunker adalah salah satu dari lima area dari lapangan yang ditetapkan.
Komite dapat menetapkan area pasir yang disiapkan sebagai bagian dari area umum (yang berarti bukan sebuah bunker) atau dapat menetapkan area pasir yang ada sebagai sebuah bunker.
Saat sebuah bunker sedang diperbaiki dan Komite menetapkan keseluruhan bunker sebagai gugus untuk rawat, ia diperlakukan sebagai area umum (yang berarti bukan sebuah bunker).
Kata “pasir” sebagaimana dipergunakan dalam Definisi ini dan Peraturan 12mencakup segala material serupa dengan pasir yang digunakan sebagai materialbunker (seperti kerang yang ditumbuk), demikian juga segala tanah yang dicampur dengan pasir.
Memegang bola dan melepaskannya sehingga jatuh melalui udara, dengan tujuan agar bola berada dalam permainan.
Apabila pemain melepaskan sebuah bola tidak dengan tujuan agar bola berada dalam permainan, bola tersebut belum didrop dan tidak berada dalam permainan (lihat Peraturan 14.4).
Setiap Peraturan pembebasan memberi ketentuan area pembebasan secara spesifik di mana bola harus didrop dan berhenti.
Dalam mengambil pembebasan, pemain harus melepaskan bola dari suatu lokasisetinggi lutut sehingga bola tersebut:
Area dimana pemain harus mengedrop sebuah bola disaat mengambil pembebasan berdasarkan suatu Peraturan. Tiap Peraturan pembebasan mengharuskan pemain untuk menggunakan area pembebasan yang spesifik dimana ukuran dan tempatnya berdasarkan atas tiga faktor berikut:
Dalam menggunakan panjang-klab untuk menentukan ukuran dari area pembebasan, pemain diperkenankan mengukur secara langsung melewati selokan, lubang atau kondisi serupa, dan secara langsung melewati atau menembus suatu benda (seperti sebuah pohon, pagar, tembok, terowongan, saluran air atau kepala sprinkler), namun tidak diperkenankan untuk mengukur menembus dasar (ground) yang secara alamiah turun dan naik.
Lihat Committee Procedures, Section 2I (Komite dapat memilih untuk memperbolehkan atau mengharuskan pemain menggunakan zona drop sebagai area pembebasan saat mengambil pembebasan tertentu).
Klarifikasi – Menentukan Apakah Bola di Area Pembebasan
Di saat menentukan apakah suatu bola telah berhenti di area pembebasan (seperti satu atau dua panjang-klab dari titik referensi bergantung dari Peraturan yang diterapkan), bola itu berada di area pembebasan bila sebagian dari bola itu berada di dalam pengukuran satu atau dua panjang-klab. Namun, sebuah bola tidak berada di area pembebasan bila sebagian dari bola berada lebih dekat ke lubang dari titik referensi atau di saat sebagian dari bola mendapat gangguan dari kondisi dari mana pembebasan gratis diambil.
(Klarifikasi ditambahkan 12/2018)
Area pasir yang disiapkan secara khusus, umumnya berupa cekungan di mana rumput atau tanah dipindahkan.
Berikut ini bukan bagian dari sebuah bunker:
Bunker adalah salah satu dari lima area dari lapangan yang ditetapkan.
Komite dapat menetapkan area pasir yang disiapkan sebagai bagian dari area umum (yang berarti bukan sebuah bunker) atau dapat menetapkan area pasir yang ada sebagai sebuah bunker.
Saat sebuah bunker sedang diperbaiki dan Komite menetapkan keseluruhan bunker sebagai gugus untuk rawat, ia diperlakukan sebagai area umum (yang berarti bukan sebuah bunker).
Kata “pasir” sebagaimana dipergunakan dalam Definisi ini dan Peraturan 12mencakup segala material serupa dengan pasir yang digunakan sebagai materialbunker (seperti kerang yang ditumbuk), demikian juga segala tanah yang dicampur dengan pasir.
Area pasir yang disiapkan secara khusus, umumnya berupa cekungan di mana rumput atau tanah dipindahkan.
Berikut ini bukan bagian dari sebuah bunker:
Bunker adalah salah satu dari lima area dari lapangan yang ditetapkan.
Komite dapat menetapkan area pasir yang disiapkan sebagai bagian dari area umum (yang berarti bukan sebuah bunker) atau dapat menetapkan area pasir yang ada sebagai sebuah bunker.
Saat sebuah bunker sedang diperbaiki dan Komite menetapkan keseluruhan bunker sebagai gugus untuk rawat, ia diperlakukan sebagai area umum (yang berarti bukan sebuah bunker).
Kata “pasir” sebagaimana dipergunakan dalam Definisi ini dan Peraturan 12mencakup segala material serupa dengan pasir yang digunakan sebagai materialbunker (seperti kerang yang ditumbuk), demikian juga segala tanah yang dicampur dengan pasir.
Area pasir yang disiapkan secara khusus, umumnya berupa cekungan di mana rumput atau tanah dipindahkan.
Berikut ini bukan bagian dari sebuah bunker:
Bunker adalah salah satu dari lima area dari lapangan yang ditetapkan.
Komite dapat menetapkan area pasir yang disiapkan sebagai bagian dari area umum (yang berarti bukan sebuah bunker) atau dapat menetapkan area pasir yang ada sebagai sebuah bunker.
Saat sebuah bunker sedang diperbaiki dan Komite menetapkan keseluruhan bunker sebagai gugus untuk rawat, ia diperlakukan sebagai area umum (yang berarti bukan sebuah bunker).
Kata “pasir” sebagaimana dipergunakan dalam Definisi ini dan Peraturan 12mencakup segala material serupa dengan pasir yang digunakan sebagai materialbunker (seperti kerang yang ditumbuk), demikian juga segala tanah yang dicampur dengan pasir.
Semua tempat di lapangan selain dari tempat dimana pemain diharuskan atau diperbolehkan untuk memainkan bolanya berdasarkan Peraturan.
Contoh bermain dari tempat salah:
Memainkan sebuah bola dari luar area tee disaat memulai permainan sebuah hole atau disaat mencoba memperbaiki kesalahan tersebut bukanlah bermain dari tempat salah (lihat Peraturan 6.1b).